UANG
Ketika saya lulus kuliah dan
mulai aktif mencari pekerjaan, banyak berseliweran di beranda sosial media,
ajakan untuk investasi, yang paling sering itu Reksadana. Kemudian sebagai
orang yang baru mencari uang dengan keringat sendiri, mulailah mencari
informasi terkait hal tersebut. Memahami apa itu Reksadana, Saham,
CrossFunding, dan mengupas bagaimana mengelola uang yang baik dan benar. Akun
youtube dan Instagram yang membahas keuangan tak lupa difollow. Maklum, takut
menjadi generasi yang menyusahkan anak nantinya dan masih percaya dengan yang Namanya
passive income haha.
Akhirnya, pilihan jatuh kepada
crossfunding berbasis perikanan dan tabungan logam mulia. Alhamdulillah untuk
logam mulia, memang niatnya hanya untuk menabung dan menjaga nilai mata uang,
bukan semata biar punya keuntungan tambahan. Di bulan ke 5 Alhamdulillah
terbeli motor, karena harga emas sedang naik – naiknya. Anggap saja itu bonus
yang perlu disyukuri.
Dengan mempelajari berbagai cara
megelola keuangan, pada akhirnya, saya memutuskan agar setiap menerima
penghasilan bulanan, langsung ambil untuk tabungan, sisanya biaya hidup. Sampai
kemarin, ketika saya scroll di sebuah social media, ada yang bercerita mengenai
bagaimana ia mendapatkan pekerjaan. Ia berpesan jangan tinggalkan solat, solat
sunat jangan lewat, duha dan tahajud jangan tertinggal, sedekah setiap hari
berapapun besarnya, beristighfar, bersilaturahmi.
Yang menjadi sorotan bagi saya,
sedekah setiap hari. Biasanya, saya itu orangnya kurang dalam hal empati. Seringnya
banyak mikir, apalagi kalau mau sedekah, akhirnya tidak jadi. Maka, saya
putuskan untuk sedekah setiap harinya, berapapun besarnya, Bismillah. Sudah
berjalan kurang lebih seminggu. Alhamdulillah hati tenang dan jadi lebih
empati.
Hari ini, saya membeli batagor
seharga lima ribu rupiah, namun say abaya sepuluh ribu rupiah, tanpa sepengetahuan
bapak penjualnya. Alhamdulillah dagangan bapakku ludes, laris manis. Yang biasanya
baru pulang jam sepuluh malam, pulang jam 5 sore dong. Aku terharu banget. Terimakasih
ya Allah.
Jadi teringat, mengelola keuangan
ala Utsman bin Affan. 1/3 untuk sedekah, 1/3 untuk tabungan, 1/3 untuk biaya
hidup. Insya Allah berproses ke arah sana. Aamiin
#DAY 11
0 komentar:
Posting Komentar