SEDIH
Jujur, hari ini aku sedang merasakan
kesedihan. Hari ini aku memanfaatkan waktuku untuk belajar Bahasa Inggris,
karena aku punya target untuk bisa mencapai skor TOEFL 550. Aku merasa sangat
kesusahan, sangat sangat kesusahan, hingga aku pun merasa tertekan. Aku pun
keluar rumah mengendarai motor dan ke stadion untuk meluapkan rasa kesedihanku.
Aku teriak sekencang – kencangnya.
Aku merasa aku sedang berada di
titik tidak nyaman. Jenuh. Sudah hampir satu tahun aku hanya di rumah saja. Ada
kegiatan, seperti menulis, mendesain, ikut volunteer. Namun, tidak menghasikan
uang. Ya, meskipun aku tahu rejeki ada terus, rejeki itu dari Allah, dan aku
selama ini tak pernah kekurangan. Namun, apakah hidupku hanya begini – begini saja?
Berada dalam bayangan ketakutan
yang kubuat sendiri? Ya Allah, tolong tunjukkan padauk sebuah kegiatan / usaha
/ pekerjaan, dimana aku mengerjakannya
dengan berbinar, tidak hanya menghasilkan uang, tapi juga bermanfaat bagi
masyarakat. Entah mungkin ini bagian dari proses hidup yang harus kujalani. Aku
seperti tidak tau arah hidupku mau dibawa kemana. Aku minta petunjukmu, Ya Allah.
Mungkin aku perlu menulis
beberapa pencapaian yang sudah berhasil kulalui sejak aku lahir hingga saat
ini. Perlu kutambah rasa syukurku. Aku ingin banget pergi umroh, berdoa pada
Allah, minta semua masalahku diselesaikan, minta agar aku bisa menjadi orang
yang dewasa, bisa menyelasaikan masalah yang menimpaku. Apa yang harus
kulakukan?
#DAY 14
0 komentar:
Posting Komentar