FOKUS
Hari ini, sebenarnya tidak tahu
mau menulis apa. Keadaan mentalku sedang tidak baik-baik saja. Ya, sejak kemarin
kakaku mengeluhkan masalahnya mengenai pekerjaannya. Jujur, lelah sekali
mendengarnya. Berasa toxic. Tapi kan
tidak baik jika seperti itu. Dia juga punya sisi lelahnya dan wajar jika ingin
menumpahkan semuanya. Mungkin, aku saja yang tidak tega mendengarnya. Begitu
mungkin yang dinamakan cinta dan sayang.
Selain itu, aku sangat
kebingungan mau berfokus dimana, rasanya bingung. Aku ingin bekerja di bidang
yang aku minati, yaitu pendataan. Ya, hanya untuk berkarir di bidang tersebut,
aku harus ambil kursus terlebih dahulu dan harganya fantastis, sekitar 23 juta.
Tidak sanggup bagiku. Sementara untuk pekerjaan lainnya, tidak memiliki
ketertarikan, hanya karena ingin bekerja demi keamanan finansial.
Saat ini, ada beberapa hal yang
sedang kukerjakan, diantaranya melamar pekerjaan, belajar TOEFL, dan belajar
CPNS. Kata orang, kita harus fokus biar berhasil. Tapi aku gatau mana yang bisa
aku fokusin. Rasanya selalu kebingungan, karena itu semua penting. Hmmmmm.
Belum lagi, ada amanah menjadi
tim Desain. Menjadi tim desain memang keinginan saya karena saya ingin
mengembangkan skill. Dan juga menulis. Ada beberapa proyek menulis yang ingin
saya ikuti. Menulis surat untuk ayah, Dunia pasca Covid, dan Nulis Bareng Simpel
Publisher.
Saat ini, yang kulakukan hanya
doa. Aku bingung.
#DAY 20
0 komentar:
Posting Komentar