Sudah sejak 2 hari lalu, aku tak mencicil untuk mencuci piring, dan sekarang kulihat piring sudah menumpuk bagaikan gunung. Gunung yang jika tersenggol, pecah semua. Meski sudah menumpuk layaknya gunung, rasanya ragaku sangat malas untuk beranjak mencucinya. Satu atau dua piring kucuci, padahal akan mengurangi tumpukan. Namun, niatku tak kunjung datang. Biarlah yang lain saja yang mengerjakan.
Waktu semakin berjalan, tumpukan
cucian tak juga berkurang. Sejenak ‘ku berpikir, apa aku saja yang mencucinya. Melihat
ibu, kesehatannya sudah mulai mudah lelah, rasanya tidak tega untuk membiarkan
Ibu mengerjakannya. Semalam, ibu pun sudah mencicil, tetapi ibu bilang kalau hanya
bisa mencuci sedikit saja, nanti sore akan dilanjutkannya.
Ketika aku kembali lagi ke dapur,
tumpukan cucian menarik perhatianku. Jika tidak dicuci-cuci, mau sampai kapan
tidak dicuci. Lagipula, piring bersih yang tersedia untuk makan siang pun sudah
tidak ada. Kalau ibu atau bapak yang harus mencuci, rasanya tega sekali. Bagaimanapun,
usia mereka sudah tidak muda lagi, begitu pula dengan kekuatannya. Ditambah,
bapak pun harus mencari nafkah dari pagi hingga malam.
Akhirnya, aku pun beranjak untuk
mencucinya. Kupikir mencuci satu atau dua piring akan lumayan mengurangi
tumpukan dan juga pekerjaan. Kuputuskan mencuci semua peralatan makan yang
ringan-ringan, seperti sendok, gelas, piring, dan mangkuk. Panci, baskom, dan
peralatan yang besar-besar, nanti sajalah dikerjakannya. Banyak hal juga yang
menanti untuk dikerjakan.
Saat mencuci, aku pun kemudian
terpikir sesuatu. Mencicil cucian piring, sama saja jika kita sedang menghadapi
masalah. Jika ada masalah, kemudian aku tumpuk-tumpuk saja dan malas untuk
mencicil menyelesaikannya, kapan mau selesai, yang ada bahkan semakin
bertambah. Bahkan bisa juga pecah,
layaknya piring-piring yang ditumpuk itu. Tersenggol, pecah deh, urusan akan
semakin runyam. Memang, insight bisa
didapatkan dari mana saja, asal kita mau berpikir.
Ya Allah, aku mohon jadikanlah aku orang yang berani dalam menghadapi masalah.
Tidak menumpuk masalah, namun jika ada masalah, aku segera menyelesaikannya.
Aamiin.
#DAY 34
0 komentar:
Posting Komentar